SPPG APT Pranoto Beroperasi, Kutim Siapkan Generasi Emas Lewat Program MBG

SANGATTA – Peresmian Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) APT Pranoto di Sangatta Utara, menandai dimulainya Program Makan Bergizi Gratis (MBG) secara resmi di Kabupaten Kutai Timur (Kutim).
SPPG ini melayani 1.812 siswa dari empat sekolah. Wakil Bupati Kutim, Mahyunadi yang meresmikan dimulainya Program MBG di Kutim, menyatakan, program imi tidak hanya untuk memastikan anak-anak kenyang, tetapi juga menanamkan kebiasaan makan sehat sejak dini.
“Kita ingin anak-anak Kutim tumbuh sehat, kuat, dan cerdas. Inilah fondasi penting untuk melahirkan generasi emas yang siap bersaing di masa depan,” ucapnya.
Untuk menjamin keberlangsungan program sesuai SOP, Wakil Bupati mengingatkan agar selalu ada evaluasi. “Harus dibarengi dengan evaluasi secara berkala untuk mencegah hal-hal yang merugikan kesehatan siswa,” tegasnya.
Program ini dijalankan dengan dukungan Yayasan Perisai Amanah Mandiri sebagai mitra teknis Badan Gizi Nasional (BGN). Ketua yayasan, Niko, menuturkan bahwa setiap tahapan produksi makanan dilakukan dengan standar keamanan tinggi, mulai dari bahan baku, proses masak, hingga pengiriman sesuai SOP yang ditetapkan BGN.
“Dengan prosedur ini kami bertanggung jawab memastikan program tidak hanya bergizi, tetapi juga aman demi mencegah stunting dan mewujudkan generasi emas Kutim,” imbuhnya.
Kepala SPPG APT Pranoto, Dinand Perdana, mengingatkan agar makanan tidak dibawa pulang untuk menjaga kualitasnya. durasi ketahanan makanan maksimal hanya enam jam setelah proses masak. Jadi, paling lambat sebelum pukul 15.00 WITA makanan harus sudah dikonsumsi di sekolah,” ujarnya. (ADV)
![]()









