Dinkes Kutim Ubah Pola Layanan Posyandu, Kini Layani Semua Usia
Sangatta, Etensi.com – Dinas Kesehatan Kabupaten Kutai Timur (Dinkes Kutim) resmi mengubah sistem layanan di Posyandu, dengan memastikan fasilitas ini dapat melayani seluruh kelompok usia, mulai dari ibu hamil hingga anak-anak dan warga dewasa. Perubahan ini bertujuan untuk memperluas akses layanan kesehatan masyarakat tanpa batasan usia.
Kepala Dinkes Kutim, Dr. Bahrani Hasanal, menyampaikan bahwa langkah ini diambil agar pelayanan kesehatan menjadi lebih inklusif dan efektif. “Sekarang, semua umur bisa ditangani di Posyandu. Kami tidak ingin ada lagi pembagian layanan berdasarkan usia, sehingga semua pelayanan bisa dilakukan secara terpadu dalam satu tempat,” ujar Bahrani.
Untuk memastikan efektivitas kebijakan ini, Dinkes Kutim juga akan melakukan pemantauan dan evaluasi di berbagai daerah. Tim kader kesehatan akan dikerahkan untuk melakukan kunjungan rumah guna mengidentifikasi warga yang belum memanfaatkan layanan Posyandu dan memahami kendala yang mereka hadapi.
Selain itu, setiap Puskesmas Pembantu (Pusban) di Kutai Timur akan dilengkapi dengan dua tenaga medis utama, yakni bidan dan perawat, yang siap memberikan layanan kesehatan secara optimal. Dengan demikian, masyarakat yang memiliki keterbatasan akses ke fasilitas kesehatan utama tetap bisa mendapatkan pelayanan medis yang layak.
Perubahan pola layanan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk rutin memeriksakan kesehatan mereka. “Kami ingin memastikan bahwa tidak ada masyarakat yang tertinggal dalam mendapatkan layanan kesehatan, terutama bagi kelompok rentan seperti ibu hamil, anak-anak, dan lansia,” tambah Bahrani.
Dengan kebijakan ini, Dinkes Kutim optimis bahwa akses kesehatan yang lebih merata akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kutai Timur secara keseluruhan.(Adv)
![]()













