Pemkab Kutim dan Pemprov Kaltim Perkuat Pembangunan Infrastruktur dan Ketahanan Pangan

SAMARINDA — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Timur (Kutim) dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim) memperkuat komitmen pembangunan daerah secara terpadu melalui penguatan infrastruktur, ketahanan pangan, dan transformasi digital. Sinergi ini menjadi fondasi penting bagi pemerataan pembangunan di wilayah timur Kalimantan.

Bupati Kutim, Ardiansyah Sulaiman mengatakan, pembangunan infrastruktur menjadi titik tumpu bagi pertumbuhan ekonomi dan peningkatan konektivitas antardaerah. Ia menegaskan bahwa Pemkab Kutim siap mendukung langkah Pemprov Kaltim yang terus mendorong investasi strategis, khususnya di Pelabuhan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Maloy Batuta Trans Kalimantan (MBTK).

“Gubernur akan mendukung penuh, terutama investasi yang akan terus masuk ke pelabuhan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Maloy Batuta Trans Kalimantan (MBTK). Ini tentunya akan meningkatkan sarana dan prasarana KEK MBTK Kaliorang lebih optimal. Kami ingin memastikan setiap daerah memiliki infrastruktur yang memadai,” tegas Ardiansyah di Samarinda.

Sementara itu, Gubernur Kaltim Rudy Mas’ud menegaskan, selain infrastruktur, Pemprov juga memberi perhatian serius terhadap penguatan sektor pertanian, peternakan, dan perikanan sebagai bagian dari agenda ketahanan pangan daerah.

“Kemandirian pangan adalah kunci bagi kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya.

Ia juga menyoroti pentingnya digitalisasi dalam pemerintahan guna mempercepat pelayanan publik dan transparansi birokrasi. “Teknologi akan membantu kita melayani masyarakat lebih cepat dan efektif,” ujarnya.

Kolaborasi lintas sektor ini diharapkan mempercepat pemerataan pembangunan, membuka lapangan kerja baru, serta memperkuat daya saing Kalimantan Timur menuju ekonomi yang berkelanjutan dan inklusif. (ADV)

Loading

Avatar photo

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tutup