Wabup Mahyunadi Minta Perusahaan Segera Perbaiki Jalan Long Bentuq

BUSANG – Wakil Bupati Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Mahyunadi, turun langsung meninjau kondisi jalan rusak di Desa Long Bentuq, Kecamatan Busang. Akses sepanjang lima kilometer yang menjadi jalur utama warga itu dalam kondisi memprihatinkan. Akibatnya, aktivitas harian warga, termasuk anak-anak yang berangkat ke sekolah menjadi lebih sulit.
Dalam rapat bersama pemerintah desa dan perusahaan setempat, Mahyunadi menegaskan agar perbaikan jalan segera dilakukan tanpa menunggu anggaran pemerintah daerah.
“Saya ingin masyarakat bisa menggunakan akses jalan dengan mudah. Karena itu, saya minta jalan yang belum tertangani APBD agar dikerjakan dengan gerakan cepat atau Gercep,” tegas Mahyunadi saat menghadiri rapat dan melakukan inspeksi menggunakan sepeda motor trail, beberapa waktu lalu.
Mahyunadi menegaskan, tanggung jawab sosial perusahaan wajib dijalankan sesuai amanat Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas. Menurutnya, perusahaan di sektor sumber daya alam harus melaksanakan CSR sebagai bentuk tanggung jawab sosial kepada masyarakat.
Perwakilan perusahaan yang hadir adalah PT HPM, PT Sawah, dan PT PBA. Mereka menyatakan kesiapannya membantu melalui mekanisme CSR setelah pengajuan proposal resmi.
Plt Camat Busang, Antonius, mengapresiasi kepedulian wakil bupati pada Long Betuq. Ia juga menyampaikan bahwa pembangunan jembatan gantung di Sentosa senilai Rp10 miliar akan direalisasikan tahun ini.
“Saya juga tidak lupa menyampaikan usulan pembangunan jembatan di Sentosa. Dan Alhamdulillah, Pak Wabup menyampaikan bahwa tahun ini akan dilaksanakan pembangunan jembatan gantung dengan anggaran sebesar Rp 10 miliar,” jelasnya.
Kepala Desa Long Bentuq, Heriansyah, turut berterima kasih atas kunjungan Wabup. Ia mengimbau warga ikut menjaga infrastruktur yang dibangun. “Kita harus memiliki rasa kepemilikan agar jalan yang diperbaiki bisa bertahan lama,” katanya. (ADV)
![]()









