Anggota Komisi B Minta Dinas Pertanian Beri Perhatian Lebih Terhadap Para Petani

Etensi.com, Sangatta – Anggota Komisi B DPRD Kutim Faizal Rachman meminta pemerintah daerah untuk bisa memberikan perhatian secara serius terhadap para petani, salah satunya dengan mengintervensi biaya produksi petanian (padi) yang masih cukup tinggi.

“Biaya produksi disini (Kutim) masih cukup mahal dibandingkan dengan dearah lain, salah satunya karena kelangkaan pupuk,” ucap Faizal.

Meskipum saat ini, dibeberapa lini biaya produksi sudah bisa ditekan, diantaranya pemanenan sudah menggunakan alat modern, namun, serangan hama masih menjadi momok menakutkan bagi para petani.

“Rata-rata sawah kita disiini, posisinya diantara perkebunan Sawit, dan pasti banyak serangga, ini menjadi keluhan mereka(petani) harus mengeluarkan biaya ekstra untuk membeli obat pembasmi hama, ” bebernya.

Selain itu, dirinya juga meminta pemkab Kutim bisa menggandeng akademisi (STIPER) untuk membuat penelitian terkait dampak adanya perkebunan sawit yang mengelilingi areal persawahan masyarakat khususnya di Kecamatan Kaubun.

“Ada kasus, sawah milik petani kurang lebih 10 hektare gagal panen, karena diserang hama, nah itu maksud saya, kenapa saya minta libatkan mereka (STIPER), ” bebernya. (Etens2/Adv-DPRD)

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tutup