Jalan Mujur Jaya dan Jalan Majai Jadi Kampung Tematik Pada 2025
SANGATTA, ETENSI.COM – Wakil Ketua 1 DPRD Kutai Timur, Sayid Anjas, mengungkapkan dua lokasi di Sangatta Utara, yakni Jalan Majai dan Jalan Mujur Jaya, direncanakan akan menjadi kampung tematik pada tahun 2025 mendatang. Hal ini disampaikan Sayid Anjas dalam kegiatan reses yang berlangsung di Jalan Majai RT 44. Senin (24/11/2024).
Menurut Sayid Anjas, kampung tematik adalah sebuah konsep pemukiman yang dirancang dengan desain khusus, mencakup semua aspek, mulai dari tata jalan, fasilitas umum, hingga keindahan lingkungan. Kampung semacam ini biasanya tidak lebih dari dua hektare dan memiliki karakteristik serta ciri khas tertentu yang membedakannya dengan kawasan lainnya. Jalan Majai RT 44, yang menjadi salah satu lokasi yang diperhatikan, akan diupayakan untuk menjadi kampung tematik yang representatif.
“Di Jalan Majai ini salah satu yang bakal saya usahakan menjadi kampung tematik. Kemudian di Jalan Mujur Jaya juga. Mudah-mudahan di 2025 dua lokasi ini semua bisa terwujud menjadi kampung tematik,” ujar Sayid Anjas dengan penuh semangat.
Sayid Anjas juga menambahkan rencana ini mendapat dukungan penuh, terutama terkait dengan anggaran yang akan disalurkan pada tahun 2025. Ia meyakini dengan adanya anggaran yang cukup besar, proyek kampung tematik ini dapat terwujud dengan baik.
“Anggaran di 2025 cukup besar dan tentu saja ini semua untuk warga yang memang membutuhkan,” jelasnya.
Sayid Anjas berharap keberadaan kampung tematik ini tidak hanya meningkatkan kualitas hidup warga, tetapi juga menambah daya tarik kawasan tersebut. Pasalnya Kampung tematik ini dapat membawa perubahan signifikan bagi masyarakat di sekitar Jalan Majai dan Jalan Mujur Jaya. Dengan desain yang tertata rapi, lingkungan yang lebih nyaman, serta fasilitas yang memadai. Proyek kampung tematik ini juga dapat menjadi contoh bagi pengembangan wilayah lain di Kutai Timur. Menurut Sayid Anjas, jika dua lokasi ini berhasil, akan ada potensi untuk memperluas konsep serupa ke daerah lainnya, guna menciptakan pemukiman yang lebih teratur dan berkelanjutan di Kutai Timur.
Melalui reses ini, Sayid Anjas berkomitmen untuk terus memperjuangkan aspirasi masyarakat, serta memastikan bahwa berbagai program pembangunan yang diusulkan dapat terlaksana dengan baik demi kesejahteraan bersama.(Adv)
Tinggalkan Balasan